Seperti yang kita tahu, dedikasi seorang dokter itu memang tidak bisa dianggap main-main. Seorang dokter akan terus berusaha mengabdikan diri untuk menyembuhkan dan menyelamatkan semua pasiennya tanpa pandang bulu.
Tapi, bagaimana kalau hal ini masih berlaku saat seorang dokter itu telah meninggal?
Dalam buku ini, kita akan mengetahui kisah mengharukan dokter dan para perawat hantu yang menyelamatkan ibu hamil yang hendak melahirkan.
Sekilas Isi Buku Horor Unit Gaib Darurat
Membaca judulnya saja pikiran kita sudah sangat familiar, UGD, Unit Gawat Darurat yang sering ada di rumah sakit. Tapi, di buku ini kita disuguhkan judul yang seolah plesetan dari Unit Gawat Darurat yang kita tahu.
Unit Gaib Darurat, UGD yang semua petugas kesehatannya merupakan para hantu yang pernah bekerja di rumah sakit terbengkalai di kota Blitar. Semua orang gempar karena aksi mereka yang pernah menyelamatkan seorang ibu yang akan melahirkan.
Ibu dan ayah bayi itu tidak tahu kalau rumah sakit yang mereka datangi ternyata sudah lama sekali tidak beroperasi. Pada malam itu, karena rasa kalut akan istrinya yang hendak melahirkan, tanpa pikir panjang sang suami mendatangi rumah sakit yang dari penglihatannya masih beroperasi.
Istrinya langsung dibantu para petugas kesehatan dan dibawa ke ruang operasi darurat untuk operasi kelahiran. Setelah semuanya selesai, dan bayi lahir selamat, mereka dipindahkan ke ruang rawat selayaknya rumah sakit biasanya. Suaminya ijin pulang untuk membawa perlengkapan bagi ibu dan bayi dan akan kembali keesokan paginya.
Pagi menjelang, mereka terkejut karena mendapati rumah sakit tersebut kosong dan berantakan seperti sudah lama terbengkalai.
sumber : gagasmedia
Kisah ini dituturkan secara mendetail oleh Dokter Frederick yang menangani langsung si ibu saat itu. Dokter Frederick adalah dokter sekaligus kepala rumah sakit Blitar pada masa penjajahan. Dia tidak pernah sekalipun membedakan pasiennya, mau itu pribumi, orang netherland bahkan prajurit Jepang, semua yang membutuhkan pengobatan, diobatinya.
Selain kisah ibu melahirkan tadi, Dokter Frederick dan para hantu petugas kesehatan lain pun menceritakan kisah lain yang mengerikan, saat adanya invasi Jepang ke Hindia Belanda.
Kesan Setelah Membaca Unit Gaib Darurat
Sebenarnya cerita ini sudah lama viral. Namun, oleh tim KTJ dibahas lebih rinci lagi di buku ini. Seperti, sejarah rumah sakit blitar di era penjajahan Belanda sampai ke era invasi Jepang.Diceritakan detail dengan sudut pandang dokter Frederick yang ternyata beliaulah dokter yang menyelamatkan ibu melahirkan tadi. Dan kisah-kisah lain yang jelas lebih memilukan dibanding buku series 1 dan 2.
sumber : gagasmedia
Ada cerita menyeramkan lainnya yang akan dibahas di buku ini selain kisah tragis para petugas kesehatan. Di dalam rumah sakit ini ada sebuah kamar mayat yang sangat angker. Semua orang akan diganggu jin penunggu kamar mayat tersebut jika berani-berani lewat ke daerah tersebut atau bahkan berdiam diri di sana.
Aku membaca buku ini bukannya merasa ditakut-takuti tapi malah justru terharu dengan kisah mereka. Mereka tidak pandang bangsa, mau jin atau manusia mereka bantu dengan segenap hati. Belum lagi kisah tentang kematian mereka yang benar-benar mengurai air mata. Apa salah mereka? Mereka dengan tulus dan ikhlas membantu para prajurit Jepang tapi justru mati dengan tragis di tangan mereka?
Narasi yang digunakan dalam buku ini agak berbeda. Mungkin karena penulisnya pun berbeda dari dua buku sebelumnya. Tapi patut diacungi jempol karena rasa yang ingin disampaikan penulis mengenai cerita ini, tersampaikan dengan baik.
Nah, sekarang, apa yang paling membuat kalian penasaran? Tentang sejarah rumah sakit Blitar? Tentang kisah tragis dokter Frederick dan petugas kesehatan lain? Atau tentang persalinan ibu hamil yang dibantu dokter dan petugas kesehatan hantu? Berikan komentarmu dibawah!
Untuk review buku lainnya bisa klik menu Books
Kerjasama review dan lainnya bisa email ke ikarireads@gmail.com
0 Komentar